Twitter

SELAMAT DATANG DI WEBSITE SHAFIRA

Assalamualaikum wr.wb Web ini di bangun sebagai sarana menjebatani antara shafira dan jamaah shafira

SHAFIRA NEWS

Pencurian Jasad Rasulullah

Kamis, 10 Desember 2009
Percaya gak, klo ternyata jasad nabi Muhammad SAW pernah terusik dan nyaris di curi oleh orang kafir laknatullah. Sebelum akhirnya Allah menyelamatkannya dari rencana jahat yang mengancam sang nabi tercinta. Peristiwa yang memilukan dan nyaris menampar wajah umat islam ini terjadi pada tahun 1164 M atau 557 H, sebagaimana telah dicatat oleh sejarawan Ali Hafidz dalam kitab Fusul min Tarikhi AL-Madinah Al Munawaroh.

Sebagaimana tlah kita ketahui bahwa hampir dapat dipastikan sebagian besar orang yang berziarah ke masjid Nabawi pasti tak pernah lupa untuk menghampiri makam Rasulullah SAW, yang diapit oleh makam Sayyidina Abu Bakar dan Sayyidina Umar. ra. Mereka berbondong-bondong menuju makam sang nabi Fenomenal itu. Untuk sekedar melihat-lihat atau memanjatkan doa.

Peristiwa ini dilatarbelakangi oleh kondisi umat islam pada masa dinasti Abbasiyah di Baghdad. Kondisi umat Islam saat itu menunjukkan situasi yang semakin melemah dari waktu ke waktu. Umat Islam mengalami perpecahan sehingga menyebabkan berdiri nya beberapa kerajaan Islam di beberapa daerah. melihat kondisi yang demikian tak di sia-siakan begitu saja oleh orang-orang nasrani yang merasa kesempatan emas untuk mencoreng wajah umat Islam dan membuat umat Islam jatuh ada di depan mata. Diam-diam mereka telah menyusun rencana untuk mencuri jasad Nabi Muhammad. Setelah terjadi kesepakatan oleh para penguasa Eropa, mereka pun mengutus dua orang nasrani untuk menjalankan misi keji itu. Misi itu mereka laksanakan bertepatan dengan musim haji. Dimana pada musim itu banyak jamaah haji yang datang dari berbagai penjuru dunia untuk melaksanakan ibadah haji. Kedua orang nasrani ini menyamar sebagai jamaah haji dari Andalusia yang memakai pakaian khas Maroko. Kedua spionase itu ditugaskan melakukan pengintaian awal kemungkinan untuk mencari kesempatan mencuri jasad Nabi SAW.

Setelah melakukan kajian lapangan, keduanya memberanikan diri untuk menyewa sebuah penginapan yang lokasinya dekat dengan makam Rasulullah. Mereka membuat lubang dari dalam kamarnya menuju makam Rasulullah.

Belum sampai pada akhir penggalian, rencara tersebut telah digagalkan oleh Allah melalui seorang hamba yang akhirnya mengetahui rencana busuk itu

Sultan Nuruddin Mahmud bin Zanki, adalah seorang hamba sekaligus penguasa Islam kala itu yang mendapatkan petunjuk melalui mimpi akan ancaman terhadap makam Rasulullah.

Sultan mengaku bermimpi bertemu dengan Rasulullah sambil menunjuk dua orang lelaki berambut pirang dan berujar: “ Wahai Mahmud, selamatkan jasadku dari maksud jahat kedua orang ini.” Sultan terbangun dalam keadaan gelisah lalu beliau melaksanakan sholat malam dan kembali tidur. Namun, Sultan Mahmud kembali bermimpi berjumpa Rasulullah hingga tiga kali dalam semalam.

Malam itu juga Sultan segera mempersiapkan diri untuk melakukan perjalanan dari damaskus ke madinah yang memakan waktu 16 hari, dengan mengendarai kuda bersama 20 pengawal serta banyak sekali harta yang diangkut oleh puluhan kuda. Sesampainya di Madinah, sultan langsung menuju Masjid Nabawi untuk melakukan sholat di Raudhah dan berziarah ke makam Nabi SAW. Sultan bertafakur dan termenung dalam waktu yang cukup lama di depan makam Nabi SAW.

Lalu menteri Jamaluddin menanyakan sesuatu, “Apakah Baginda Sultan mengenal wajah kedua lelaki itu? “Iya”, jawab Sultan Mahmud.

Maka tidak lama kemudian Menteri Jamaludin mengumpulkan seluruh penduduk Madinah dan membagikan hadiah berupa bahan makanan sambil mencermati wajah orang yang ada dalam mimpinya. Namun sultan tidak mendapati orang yang ada di dalam mimpi itu diantara penduduk Madinah yang datang mengambil jatah makanan. Lalu menteri Jamaluddin menanyakan kepada penduduk yang masih ada di sekitar Masjid Nabawi. “Apakah diantara kalian masih ada yang belum mendapat hadiah dari Sultan?”

Tidak ada, seluruh penduduk Madinah telah mendapat hadiah dari Sultan, kecuali dua orang dari Maroko tersebut yang belum mengambil jatah sedikitpun. Keduanya orang saleh yang selalu berjamaah di Masjid Nabawi.” Ujar seorang penduduk.

Kemudian Sultan memerintahkan agar kedua orang itu dipanggil. Dan alangkah terkejutnya sultan, melihat bahwa kedua orang itu adalah yang ia lihat dalam mimpinya. Setelah ditanya, mereka mengaku sebagai jamaah dari Andalusia Spanyol. Meski sultan sudah mendesak bertanya tentang kegiatan mereka di Madinah. Mereka tetap tidak mau mengaku. Sehingga sultan meninggalkan kedua lelaki itu dalam keadaan penjagaan yang ketat.

Kemudian sultan bersama menteri dan pengawalnya pergi menuju ke penginapan kedua orang tersebut. Sesampainya di rumah itu yang di temuinya adalah tumpukan harta, sejumlah buku dalam rak dan dua buah mushaf al-Qur’an. Lalu sultan berkeliling ke kamar sebelah. Saat itu Allah memberikan ilham, sultan Mahmud tiba-tiba berinisiatif membuka tikar yang menghampar di lantai kamar tersebut. Masya Allah, Subhanallah, ditemukan sebuah papan yang di dalamnya menganga sebuah lorong panjang, dan setelah diikuti ternyata lorong itu menuju ke makam Nabi Muhammad.

Seketika itu juga, sultan segera menghampiri kedua lelaki berambut pirang tersebut dan memukulnya dengan keras. Setelah bukti ditemukan, mereka mengaku diutus oleh raja Nasrani di Eropa untuk mencuri jasad Nabi SAW. Pada pagi harinya, keduanya dijatuhi hukum penggal di dekat pintu timur makam Nabi SAW. Kemudian sultan Mahmud memerintahkan penggalian parit di sekitar makam Rasulullah dan mengisinya dengan timah. Setelah pembangunan selesai, sultan Mahmud dan rombongan pulang ke negeri Syam untuk kembali memimpin kerajaannya
Read Full 0 komentar

Contact Us

Selasa, 08 Desember 2009

PT.SHAFIRA LINTAS SEMESTA
Memberikan Kenyamanan dan Kekhusyukan dalam Beribadah


Graha Pena Jawa Pos Lt.2
Jl.A.Yani 88 Surabaya
Telp. +62-31-8273300 Fax. +62-31-8273400

Graha Shafira - RUKO JBC A-4
Jl.Raya Juanda 1 Aloha - Waru - Sidoarjo
Telp. +62-31-8555558 Fax. +62-31-8555559
Read Full 0 komentar

Haji Plus 2010

Senin, 07 Desember 2009

HAJI PLUS - KOPINDO TOUR (SHAFIRA GROUP) 2010M / 1431H

KETANGGALPAHE/GOLDKETERANGAN
104 DulhijahSub - Jkt - ApartUmroh
205 DulhijahApartemenPemantapan
306 DulhijahApartemenZiarah Makkah
407 DulhijahApartemenPemantapan
508 DulhijahMinaTarwiyah
609 DulhijahArafahWukuf
710 DulhijahMinaLempar Jumroh
811 DulhijahMinaLempar Jumroh
912 DulhijahMinaLempar Jumroh
1013 DulhijahMina - Mak - MadIbadah/Arbain
1114 DulhijahMadinahIbadah/Arbain
1215 DulhijahMadinahIbadah/Arbain
1316 DulhijahMadinahIbadah/Arbain
1417 DulhijahMadinahIbadah/Arbain
1518 DulhijahMadinahIbadah/Arbain
1619 DulhijahMadinahIbadah/Arbain
1720 DulhijahMadinahIbadah/Arbain
1821 DulhijahMad - MakIbadah
1922 DulhijahMakkahIbadah
2023 DulhijahMakkahIbadah
2124 DulhijahMakkahIbadah
2225 DulhijahMak - JedWada' - Tour
2326 DulhijahJed - JktKepulangan
2427 DulhijahJkt - SubTiba
KETANGGALVIP PLATINUMKETERANGAN
104 DulhijahSub - Jkt - MakUmroh
205 DulhijahMakkahIbadah
306 DulhijahMakkahZiarah Makkah
407 DulhijahMakkahIbadah
508 DulhijahMinaTarwiyah
609 DulhijahArafahWukuf
710 DulhijahMinaLempar Jumroh
811 DulhijahMinaLempar Jumroh
912 DulhijahMinaLempar Jumroh
1013 DulhijahMina - Mak - MadTawaf Wada'
1114 DulhijahMadinahIbadah
1215 DulhijahMad - JedTour
1316 DulhijahJed - JakKepulangan
1417 DulhijahJak - SubTiba

Fasilitas Paket GOLD

  • Transit - Apartemen di daerah Sarek Al Hajj
  • Makkah - Hotel Grand Zam Zan
  • Madinah - Hotel Moevenpick
  • Arofah / Mina - Tenda Khusus Haji Plus

Fasilitas Paket VIP

  • Makkah - Hotel Grand Zam Zan
  • Madinah - Hotel Moevenpick
  • Arofah / Mina - Tenda Khusus Haji Plus

ESTIMASI HARGA PAKET HAJI PLUS THN 2010


JENIS PAKETQUADTRIPLEDOUBLEKETERANGAN
1Shafira GoldUsd 6,999Usd 7,499Usd 7,999ARBAIN 24 HR
2Shafira VIP PlatinumN/AUsd 9,499Usd 10,999NON ARBAIN 14 HR

Note :

  1. Paket Shafira Ekonomis & Gold adalah program transit di apartemen
  2. Selama transit di apartemen semua sekamar ber-4 meskipun paketnya membayar ber 2 / 3
  3. Paket Shafira VIP Platinum Tanpa transit apartemen (langsung hotel)
  4. Harga TIDAK TERMASUK pembayaran DAM dan biaya pemeriksaan kesehatan
  5. Jadwal dan harga bisa berubah sewaktu waktu TANPA pemberitahuan terlebih dahulu

Read Full 0 komentar

Umroh Reguler 2010

HARGA PAKET UMROH 2010


UMROH REGULER 09 HARI

( Berlaku Mulai Tanggal Keberangkatan 01 Maret 2010)

JENIS PAKETQUADTRIPLEDOUBLE
Paket HematUS$ 1,699US$ 1,750US$ 1,799
Paket VIP US$ 1,950US$ 2,050US$ 2,099

Hotel : Makkah Grand Zam Zam - Madinah Moevenpick (Paket VIP)(Hotel Bintang 5*****)

Hotel : Makkah Grand Al Hijrah - Madinah Dallah Taiba (Paket Hemat)(Hotel Bintang 4****)

Jeddah Mercure/Holiday Inn/Setaraf (Jika ada program menginap di Jeddah)

JADWAL KEBERANGKATAN UMROH REGULER

JENIS PAKETMARAPRMAY

JUN

Umroh Reguler03,10,17,24,3107,14,21,2805,12,19,28

02,09,16,23,30

*Harga dan Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi harga dari pihak penerbangan / hotel*

HARGA PAKET UMROH TERMASUK :

  1. Tiket Pesawat Economy Class (berangkat / berakhir dari Surabaya / Jakarta)

  2. Visa Umroh

  3. Akomodasi Hotel Sesuai Paket Pilihan

  4. Makan 3x Prasmanan Menu Indonesia

  5. Transportasi Ziarah / Tour dg Bus Pariwisata AC

  6. Didampingi Tour Leader dari Surabaya (Group)

  7. Bimbingan Manasik Umroh

  8. Perlengkapan Ibadah Umroh: Kopor / Trolly, Tas Paspor, Tas Serbaguna, Kain / Baju Seragam, Kain Ihrom / Mukena, Payung, Pin, ID Card, Buku Doa & Manasik, Zam-Zam 5ltr

HARGA PAKET UMROH BELUM TERMASUK:

  1. Fiskal / Airport Handling & Tax Rp 3.250.000 (Bagi yang tidak memiliki NPWP)

  2. Airport Handling & Tax Tp 750.000 (Bagi pemegang NPWP atau anak dibawah 21 tahun)

  3. Surat Muhrim (Untuk Wanita yang berangkat tanpa di dampingi Muhrim) Rp 250.000

  4. Pengurusan Paspor dan atau Tambah Nama

  5. Biaya Vaksin Meningitis

PERSYARATAN PENDAFTARAN UMROH

  1. Paspor yang masih berlaku min 6bln. nama min, 3 suku kata misal Lulu Indahsyh Bnt Samsudin

  2. KTP + Kartu Keluarga

  3. Akta Nikah (Bagi yang berangkat Suami Istri)

  4. Foto Copy NPWP

  5. Buku Kuning (Bukti Vaksin Meningitis)

  6. Pas Foto Berwarna, Close Up, Background Putih, uk 4x6 =4lbr & 3x4 2lbr

  7. Batas waktu pendaftaran minimal 1 bulan sebelum keberangkatan


Read Full 0 komentar

Keutamaan Sholat Arbain

Sebelumnya, perlu ditegaskan bahwa shalat Arba’in (shalat fardlu 40 waktu) tidak termasuk rukun haji atau rukun ziarah ke Masjid Nabawi. Sebab rukun haji telah jelas disebutkan dalam Al-Qur’an dan al-Sunnah dan tidak menyertakan shalat Arba’in di dalamnya. Telah menjadi tradisi bahwa mayoritas jamaah dalam rangkaian manasik haji dan umrah mereka, menggunakan kesempatan untuk melakukan shalat Arba’in di Masjid Nabawi, dengan harapan memperoleh keutamaan 40 shalat.

Demi menghargai keyakinan dan pendapat pihak yang berwenang dalam urusan haji Kerajaan Saudi Arabia mengatur perjalanan jamaah haji sedemikian rupa, sehingga setiap jamaah bisa tinggal di Madinah dalam waktu yang cukup untuk melakukan 40 kali shalat fardlu.

Sebenarnya ziarah ke Masjid Nabawi , sudah dikatakan bila seseorang telah melakukan 2 rakaat shalat tahuyatul al-masjid, membaca shalawat dan mengucap salam bagi Rasulullah Saw, Abu baker ra dan Umar ra, kemudian berdoa bagi dirinya dan bagi kaum muslimin. Setelah itu, dia boleh langsung pergi atau duduk sebentar dan melakukan shalat.

Imam Ahmad meriwayatkan dari Anas bin Malik ra bahwasanya Nabi Saw bersabda,”Barangsiapa shalay di masjidku sebanyak 40 shalat, tidak terlewatkan satu shalat pun, niscaya dia akan terbebas dari api neraka, selamat dari siksa, dan bersih dari kemunafikan”.

Berdasarkan prinsip yang masyhur di kalangan ahli hadits ini, Abu Bakar Jabir al-Jazairi mengatakan “Ada anjuran shalat Arba’in di Masjid Nabawi”

Ada riwayat lain yang jelas menunjukkan bahwa Anas bin Malik berkata, Rasulullah Saw bersabda, ”Barangsiapa yang shalat sebanyak empat puluh shalat di Masjid Nabawi, dia dinyatakan terbebas dari neraka, siksaan dan kemunafikan”. Imam Tirmidzi meriwayatkan dari Anas, ia berkata bahwasanya Rasulullah Saw bersabda, “Barang siapa yang shalat empat puluh hari (40 hari) berjamaah dan mendapatkan takbiratul ikhram (takbir pembuka shalat), dia dinyatakan mendapatkan dua pembebasan, yaitu siksa neraka dan kemunafikan.”

Lalu apakah sesungguhnya hikmah di balik pembatasan 40 kali shalat di Masjid Nabawi dan 40 hari di masjid-masjid umum ?

Syekh Muhammad ‘Athiyyaj Salim menjelaskannya, “Anjuran shalat Arba’in di Masjid Nabawi bisa jadi –wallahu a’lam- dimaksudkan untuk membiasakan orang dan supaya amal ibadah ini bisa dilakukan dengan terus menerus. Anjuran melaksanakan shalat lima waktu selama delapan hari dengan berjamaah ini membuat seseorang memperhatikan ibadah shalat dan menunaikannya dengan penuh antusiasme, sehingga tidak satu shalat pun yang tertinggal. Lama kelamaan shalat berjamaah baginya menjadi sebuah kebiasaan, hatinya merasa lega jika selalu pergi ke masjid, seluruh shalat dilakukannya dengan penuh semangat, hingga akhirnya ia tidak akan meninggalkan jamaah, kecuali disebabkan oleh sebuah halangan.

Jika orang tadi adalah penziarah Masjid Nabawi, diharapkan ia kelak akan kembali ke negaranya dengan membawa kebiasaan ini, dilipatkannya pahala hingga seribu kali seakan-akan sebagai obat yang ampuh dan manjur, bila dibandingkan dengan shalat jamaah 40 hari di masjid umum dengan harus mendapatkan takbiratul ihram. Sebab shalat Arba’in di Masjid Nabawi seperti 40 ribu kali shalat di masjid lain, yaitu selama sekitar 22 tahun

Jika kita hitung dengan pahala shalat berjamaah yang sebanyak dua puluh lima derajat itu, maka akan seperti pahala (bukan jumlah) shalat seseorang yang tidak berjamaah selama 55 tahun. Namun perlu diingat bahwa tujuan dari shalat Arba’in ini adalah membiasakan dan melakukannya dengan antusias.

Adapun jika seseorang sepulang dari Madinah ke negrinya kembali meninggalkan shalat jamaah dan menganggap enteng ibadah tersebut, maka hal itu merupakan sebuah kemunduran dan bagaikan sebuah penyakit yang kembali kambuh, semoga Allah menyelamatkan kita dari penyakit itu”.
Amiin

Sumber : Sejarah Mekah, Dr. Muhammad Ilyas Abdul Ghani, Penerbit Al-Rasheed Printer
Read Full 0 komentar

SELAMAT DATANG

Assalamualaikum Wr.Wb,
SHAFIRA TOURS berdiri pada tahun 2001, pada awal berdiri kami melayani Ticketing, Tours International dan Domestik, Pengurusan Dokumen Paspor & Visa. Dengan berkembangnya SHAFIRA, kami menambahkan pelayanan baru yakni Umroh & Haji Plus dengan moto "Memberikan Kekhusyukan & Kenyamanan dalam Beribadah" dan SHAFIRA merupakan penyelenggara resmi umroh dengan SK Depag D/142/2009.
Frekuensi keberangkatan umroh SHAFIRA sebanyak 70 kali dalam setiap tahunnya dan dengan jumlah jamaah kurang lebih 2500/pertahun. Dengan jadwal keberangkatan yang rutin serta program perjalanan yang beragam calon jamaah bisa dengan mudah memilih jadwal keberangkatannya sendiri.
Pada awal tahun 2007 shafira mengambil alih Kopindo Wisata di Jakarta yang telah memiliki ijin operasional haji, sebagai label resmi Haji Plus Shafira hal ini dilakukan untuk memenuhi aturan Departemen Agama RI tentang pelaksanaan penyelenggara ibadah haji khusus dimana setiap Penyelanggara Ibadah Haji Khusus di wajibkan memiliki ijin resmi, karena shafira hanya memiliki ijin operasional umrah.
Adapun keunggulan - keunggulan kami adalah:
  • Layanan yang Ramah dan Profesional
  • Jadwal Keberangkatan telah tersusun rapi dalam 1 tahun
  • Fasilitas hotel berbintang dan dekan dengan Masjidil Haram / Nabawi
  • Selama perjalanan (group) didampingi dan di atur petugas Shafira
  • Bimbingan manasik yang jelas dan sistematis
  • Pelaksanaan ibadah di bimbing oleh ustadz yang sabar dan berpelangaman
  • Perlengkapan Ibadah terlengkap dan berkwalitas
Read Full 0 komentar
 

Free Blog Templates

Powered By Blogger

Easy Blog Trick

Powered By Blogger

Blog Tutorial

Powered By Blogger

© 3 Columns Newspaper Copyright by Shafira Tour | Template by Blogger Templates | Blog Trick at Blog-HowToTricks